Jika sudah mengetahui kunci atau benang merahnya, maka mendidik agar anak memiliki kepribadian baik menjadi hal yang mudah. Berikut adalah tata caranya
Setiap orang tua tentunya menginginkan agar anak memiliki kepribadian baik dan sopan kepada siapa saja. Kepribadian adalah cara dari seseorang dalam berinteraksi dan memperlakukan orang lain.
Mendidik kepribadian si buah hati bukanlah perkara yang mudah, dibutuhkan kesabaran ekstra serta keuletan untuk melaksanakannya.
Walaupun cukup sulit, tetapi bukan berarti Anda tidak dapat melakukannya. Jika sudah mengetahui kunci atau benang merahnya, maka mendidik anak akan menjadi hal yang cukup mudah.
Oleh karena itu, berikut adalah beberapa cara mendidik kepribadian anak yang baik dan benar.
Berbagai Tips dan Cara Mendidik Anak Agar Berkepribadian Baik
- Berikan Contoh yang Baik
Usia antara 0 sampai 18 tahun merupakan waktu emas pada tahap pembentukan kepribadian anak, Anda sebagai orang tua dapat memanfaatkan hal ini untuk memberikan contoh dengan berperilaku positif. Seperti mengajaknya untuk beribadah, berkata sopan atau melakukan hal-hal kecil positif lainnya.
- Menempatkannya di Lingkungan yang Baik
Lingkungan merupakan hal yang berperan penting dalam membentuk cara berpikir dan tumbuh kembang anak. Tempat positif yang dipenuhi dengan orang-orang baik juga bisa dijadikan jawaban paling tepat dari bagaimana cara yang baik untuk mengembangkan karakter anak.
Hal ini bisa Anda terapkan dengan menitipkan sang buah hati di pesantren atau suatu lingkungan yang dipenuhi dengan peraturan dan ajaran baik.
- Berikan Waktu Luang Untuk Lebih Memahaminya
Sebuah survei pernah membuktikan bahwa seorang anak yang mendapatkan perhatian lebih dari orang tua, maka rasa kepekaan menjadi lebih tinggi dan mudah dalam menghargai orang lain. Usahakan berikan waktu khusus untuk berinteraksi dan bermain untuk masuk ke dunia sang buah hati.
Pada saat berinteraksi dan bermain bersama anak, Anda dapat memberikan sedikit pengarahan untuk mengajarkannya cara bersosialisasi dan memperlakukan orang lain.
- Menasehati Anak
Bukan hal mudah untuk menasehati sang buah hati, orang tua diharuskan lebih sabar dalam mengarahkannya. Dalam menasehati anak, usahakan untuk tetap memperhatikan perasaannya dengan tidak membanding-bandingkannya dengan anak lain.
Anda dapat memberikan wejangan atau nasehat di waktu luang. Seperti dengan menceritakan dongeng yang berisi nasihat baik sebagai pengantar tidur sang buah hati.
- Mengajaknya Bersosialisasi Sejak Dini
Agar anak memiliki kepribadian dan perilaku yang baik saat mulai berinteraksi, sebaiknya Anda sebagai orang tua harus mengajarkannya bersosialisasi sejak dini. Dari situ anak akan mulai bernalar serta belajar mengenai bagaimana cara membuat orang lain nyaman dan merasa dihargai.
- Berikan Kebebasan dan Jangan Terlalu Protektif
Berikan kesempatan baginya untuk lebih mengenal lingkungan sekitar. Perlakuan yang terlalu protektif dari orang tua akan membuat sang buah hati menjadi tertekan dan susah bergaul. Biarkan dia berinteraksi secara alami dengan sesekali mengawasinya secara wajar.
- Tetap Berlaku Tegas dan Disiplin
Adakalanya orang tua harus menegur dan bersikap tegas bila sang anak melakukan kesalahan, seperti bersikap tidak sopan dan tidak menghargai orang yang lebih tua. Hal ini bertujuan untuk memberi efek jera agar tidak melakukan kesalahan yang sama di lain waktu.
Anda juga bisa memberikan hukuman bagi anak yang tidak menghargai orang lain dengan melakukan hal-hal positif. Seperti menyuruhnya pergi untuk meminta maaf kepada orang yang dia sakiti. Hal ini bertujuan agar anak memiliki rasa besar hati dan menumbuhkan rasa tanggung jawab.
Berbagai tips dan cara agar anak memiliki kepribadian baik di atas dapat dijadikan acuan bagi Anda untuk menumbuhkan akhlak terpuji dari sang buah hati.
Sebenarnya dengan berlaku baik di depannya saja, maka secara tidak langsung Anda telah memberikannya contoh bagaimana cara bersikap yang sebenarnya.
