Doa Nabi Ibrahim untuk anaknya adalah salah satu yang paling populer dan banyak dipanjatkan. Simak beberapa doa lainnya yang bisa Anda amalkan sehari-hari.
Doa Nabi Ibrahim untuk anaknya merupakan kumpulan doa yang cukup mustajab. Nabi Ibrahim sendiri merupakan sosok teladan yang sangat lekat dengan ketaatannya kepada Allah Swt. Tidak heran jika beliau menjadi salah satu manusia pilihan yang tahan ujian.
Nabi Ibrahim pun cukup lama tidak dikaruniai anak. Maka dalam masa penantian itulah beliau memanjatkan berbagai doa. Nah, di bawah ini, kami telah merangkum beberapa doa yang dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim.
Kumpulan Doa Nabi Ibrahim
Berikut ini adalah beberapa doa yang bisa Anda amalkan sebagai orang tua. Sebagai seorang muslim, usaha yang keras harus beriringan dengan doa, bukan?
Seperti penjelasan sebelumnya, Nabi Ibrahim cukup lama tidak memiliki keturunan. Namun beliau terus berdoa dan berserah.
رَبِّ هَبْ لِى مِنَ ٱلصَّٰلِحِينَ
Rabbi hab li minas-shoolihiin
Artinya: “Ya Allah, anugerahkan kepadaku (keturunan) yang termasuk dalam golongan orang saleh.” (QS As-Shaffat: 100)
Apabila Anda sedang mengharapkan kehadiran buah hati, kami sarankan untuk memanjatkan doa Nabi Ibrahim untuk anak sholeh di atas.
Doa agar Keturunannya Beribadah kepada Allah SWT
Nabi Ibrahim sangat menyadari bahwa kedudukannya sebagai manusia terpilih tidak akan memengaruhi apa pun yang terjadi pada keturunannya di akhirat nanti.
Oleh karena itu beliau memanjatkan doa sebagai berikut:
رَبِّ ٱجْعَلْنِى مُقِيمَ ٱلصَّلَوٰةِ وَمِن ذُرِّيَّتِى ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَآءِ
Rabbij’alni muqiimassholaati wa min dzurriyyati rabbanaa wataqabbal du’aa
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah aku dan keturunanku orang yang selalu beribadah kepadaMu. Ya Tuhan kami, terimalah doaku.” (QS Ibrahim: 40-41)
Doa Mohon Keberkahan dan Ampunan
Nabi Ibrahim dalam kisahnya, adalah pribadi yang kritis sejak kecil. Bahkan beliau pernah mencari kebenaran adanya Tuhan. Dari kisah tersebut Nabi Ibrahim mendapatkan gelar Khalilullah yang berarti Kesayangan Allah.
وَإِذْ يَرْفَعُ إِبْرَٰهِۦمُ ٱلْقَوَاعِدَ مِنَ ٱلْبَيْتِ وَإِسْمَٰعِيلُ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّآ ۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْعَلِيمُ
Wa id’ yar fa’u ibraahimul-qawaa’ida minal bayti wa is maa’iilu robbanaa taqabbalminna innaka antassamii’ul aliim.
Artinya: “Dan (ingatlah), ketika Ibrahim meninggikan (membina) dasar-dasar Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa): "Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (QS Al-Baqarah: 127)
Doa Menjaga Lisan
Salah satu doa Nabi Ibrahim untuk anak keturunannya dan juga dirinya sendiri adalah agar lisan senantiasa terjaga. Sebagai manusia, menyakiti perasaan orang lain adalah suatu hal sering tidak disadari.
وَٱجْعَل لِّى لِسَانَ صِدْقٍ فِى ٱلْءَاخِرِينَ
Waj’alli lisaana sid’qin fil ‘aakhiriin.
Artinya: "Dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian." (QS Asy-Syu’araa’: 84)
Doa untuk Negeri
Berikut ini adalah bacaan doa Nabi Ibrahim agar negeri senantiasa aman dan sejahtera.
وَإِذْ قَالَ إِبْرَٰهِۦمُ رَبِّ ٱجْعَلْ هَٰذَا بَلَدًا ءَامِنًا وَٱرْزُقْ أَهْلَهُۥ مِنَ ٱلثَّمَرَٰتِ مَنْ ءَامَنَ مِنْهُم بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ ۖ قَالَ وَمَن كَفَرَ فَأُمَتِّعُهُۥ قَلِيلًا ثُمَّ أَضْطَرُّهُۥٓ إِلَىٰ عَذَابِ ٱلنَّارِ ۖ وَبِئْسَ ٱلْمَصِيرُ
Wa iz qala ibrahimu rabbij'al haza baladan aminaw warzuq ahlahu minas-samarati man amana min-hum billahi wal-yaumil-akhir, qala wa mang kafara fa umatti'uhu qalilan summa adtarruhu ila 'azabin-nar, wa bi`sal-masir
Artinya: Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa dan berikanlah rezeki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman di antara mereka kepada Allah dan hari kemudian.” Allah berfirman: "Dan kepada orang yang kafirpun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku paksa ia menjalani siksa neraka dan itulah seburuk-buruk tempat kembali." (QS Al-Baqarah: 126)
Akhir Kata
Tentu saja, doa orang tua sangat berpengaruh untuk mendidik anak yang berakhlak mulia. Selain itu, mengamalkan doa Nabi Ibrahim untuk anak yang sholeh dan sholehah, Anda juga bisa mengusahakannya dengan memilih sekolah yang baik.
SD Muhammadiyah Sang Pencerah Metro adalah sekolah unggulan yang seimbang dalam mendidik siswa-siswanya. Kami berkomitmen memberikan pendidikan akademik yang komprehensif dan menanamkan nilai-nilai agama sejak dini.
Bersama tenaga pendidik dan manajemen sekolah yang berpengalaman dalam bidangnya, kami mencetak generasi unggul yang berakhlak mulia. Dengan dukungan dan orang tua serta pendidikan sekolah yang seimbang, maka akan lebih mudah mendidik anak yang sholeh dan sholehah.
Menyekolahkan sang buah hati di SD Muhammadiyah Sang Pencerah adalah salah satu usaha yang bisa Anda lakukan, selain memanjatkan doa Nabi Ibrahim untuk anaknya. Hubungi kontak yang tertera untuk informasi lebih lanjut, ya.